DESEMBER BERTABUR PRESTASI BAGI
BBVET WATES
Lombok 7/12/2018. Balai Besar Veteriner Wates terpilih mewakili Ditjen PKH Kementan
untuk hadir dan memberikan materi dalam
Acara dalam forum Nasional SPIP . Acara
tersebut bertema penerapan SPI di Unit Pelaksana Teknis Kementan . Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai
akselerasi peningkatan maturitas penyelenggaraan SPI di lingkup Kementerian
Pertanian. Adapun Balai Besar Veteriner Wates terpilih sebagai pemateri di
ajang bergengsi ini adalah sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan BBVet
Wates didalam pelaksanaan program BEKERJA Nasional. Sertifikat Wilayah Bebas Korupsi
juga di berikan pada BBVet Wates pada acara yang berlangsung pada hari Senin-Rabu,
tanggal 3-5 Desember tersebut.
Dilokasi yang lain, Inspektur IV
Kementerian Pertanian, DR. IGMN Kuswandana sangat mengapresiasi Balai Besar
Veteriner Wates dan BBIB Singosari sebagai UPT yang sudah menerapkan Sistem
Pengendalian Internal dalam program BEKERJA, dan berharap menjadi contoh bagi
UPT yang lain , hal ini berulang kali beliau tandaskan dalam Rapat Koordinasi
Teknis ke 2 ( RAKOR TEKNAS II ) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan
Hewan di Hotel Lombok Raya ,Mataram Nusatenggara Barat pada 4-6 Desember 2018.
BBVet Wates juga mendapatkan
apresiasi dan penghargaan karena berperan serta dalam Program Kompartemen Bebas
Penyakit Brucellosis yang diterimakan
surat keputusan Menteri secara resmi kepada Balai Besar Pemuliabiakan Ternak
Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTU HPT ) Baturaden pada Rakorteknas II
tersebut.
UPT dengan penerapan SNI ISO:
37001 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan atau Anti-Bribery Manajemen
System juga diumumkan dan disampaikan disampaikan
dalam acara rakorteknas IItersebut . Balai Besar Veteriner Wates mendapat apresiasi karena telah mendapatkan sertifikat SMAP pada bulan
November 2018 . Pada pekan Pertama Desember 2018 inipun
Balai Besar Veteriner Wates menorehkan prestasi sebagai Unit Pelaksana Teknis
yang Nomer 1 ( NOMER SATU ) dalam hal serapan Anggaran, sebagaimana diketahui
bahwa serapan anggaran merupakan salah satu indikasi berjalannya suatu program
dengan baik. Hal ini didukung dengan data bahwa BBVet Wates merupakan UPT
Pertama yang menyelesaikan 100% Program
BEKERJA diantara UPT Ditjen PKH yang lain
Berbagai sertifikat dan penghargaan tersebut diperoleh dengan
kerja keras dan tuntas untuk mensukseskan Program Besar tahun 2017-2018 serta
tahun 2019 yaitu Program BEKERJA DAN UPSUS SIWAB, yang mendukung bagi
peningkatan populasi ternak dan goal utamanya yaitu peningkatan kesejateraan dan
ekonomi rakyat.( BAS )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar