Pekan kedua Desember 2018, 3 ( Tiga ) Tim Balai
Besar Veteriner Wates meluncur di lokasi kecamatan yang berbeda untuk melalukan
monitoring terhadap keberhasilan Program Penanggulangan Gangguan Reproduksi dan
UPSUS SIWAB di Kabupaten Blora Jawa Tengah.
Kegiatan ini bertujuan utama mendapatkan data
mengenai Sapi- sapi aseptor Program Gangguan Reproduksi terkait kesembuhannya
pasca pengobatan. Kegiatan dilakukan dengan Pemeriksaan Kebuntingan ( PKB ) .
Drh Nining ( Medik Vet ) menyatakan bahwa lebih dari 90% dari hasil PKB
didapatkan kesembuhan pada Sapi Betina yang diperiksa, dan 70% diantaranya
sudah mengalami kebuntingan. Drh Nining dengan
Tim sejumlah 4 ( empat) orang paramedik dari dinas Kabupaten Blora dan Balai
Besar Veteriner Wates menyusuri rumah peternak dari pintu ke pintu, di Desa
Nglandeyan Kecamatan Kedungtuban . Bapak
Bunowo , seorang peternak didesa Nglandeyan menyatakan bahwa ,program
Penanggulangan Gangrep UPSUS SIWAB sangat bermanfaat bagi peternak, karena
semua gratis, hal itu sangat membantu peternak, termasuk dirinya dimana sapinya
juga sudah bunting 3 bulan. Hal senada disampaikan Mas Kemi, yang merasakan
manfaat dari Program Gratis kawin dan pengobatan ini.
Disisi lain panasnya
Blora yang kemarin mencapai 40 0C , Tim Drh. Triwidyaningsih juga sedang melakukan Pendampingan UPSUS SIWAB kabupaten Blora, Desa
Pojok Watu kecamatan Sambong, hasil pendataan dengan pemeriksaan rektal
menunjukkan bahwa tingkat kebuntingan dan kesembuhan di Blora cukup tinggi. Tim terjauh dipimpin oleh Drh Siwi didaerah Desa
Jambe Kecamatan Cepu Kabupaten Blora yang berbatasan langsung dengan Kabupaten
Bojonegoro dan Ngawi, dengan model yang sama ,yaitu door to door, dari pintu
kepintu, menyusuri lembah dan Ngarai, gang demi gang membelah teriknya panas di
bulan Desember.
Dari hasil ke-3 Tim didapatkan kesimpulan bahwa
pendampingan kegiatan lapangan melalui pemeriksaan Rektal untuk mengetahui
keberhasilan pengobatan dan hasil kawin suntik sebagai kegiatan utama Program
Penanggulangan Gangguan Reproduksi UPSUS SIWAB sangat perlu dilakukan. ( Ibas )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar